HPK taruh disini
Sis, Begini Mengobati Migrain saat Hamil (Tanpa Obat)
SEMUA ibu hamil pasti akan menghadapi banyak gangguan. Selama kandungan, migrain lebih sering terjadi pada ibu hamil.
Migrain merupakan nyeri kepala yang diakibatkan oleh pembesaran pembuluh darah di otak. Jika rasa sakit sudah berlebih, biasanya langsung diikuti dengan rasa mual dan juga gangguan tidur.
Ini membuat para ibu hamil bingung saat mencari obat aman untuk dikonsumsinya, karena takut terkena dampak yang semakin buruk. Banyak faktor yang menimbulkan rasa migrain, karena itu ibu hamil harus segera mengenali apa pernyebab dan cara mengatasinya seperti yang dilansir dari Boldsky, Kamis (15/11/2018) berikut:
Fluktuasi hormonal
Hormon seperti estrogen diketahui memicu migrain, itulah mengapa perempuan sering mengalami serangan sakit kepala selama kehamilan, menstruasi dan menopause. Kadar serotonin yang rendah sering dikaitkan dengan migrain, maka itu sebabnya sering terjadi ketika Anda merasa emosi atau merasa stres.
Tekanan fluktuasi
Kenaikan tekanan darah dapat menyebabkan saraf otak menyempit hingga membatasi aliran darah. Saat migrain terjadi pada kehamilan menjadi tanda peringatan preeklamsia.
Otot spasme
Spasme terjadi ketika adanya ketegang otot secara tiba-tiba, yang sering meregang untuk mengakomodasi perkembangan bayi dalam kandungan. Karenanya tubuh ibu hamil mengeluarkan serotin selama kekejangan otot berlansung hingga memicu migrain.
Sebagian umum ada yang menganggap semua ini terjadi karena faktor dari makanan, dan cuaca hingga bisa menimbulkan migrain. Obat-obatan seperti aspirin atau ibuprofen adalah obat anti-inflamasi non-steroid, diketahui menyebabkan banyak komplikasi untuk bayi yang belum lahir, oleh karena itu ibu hamil harus menghindarinya.
Berikut adalah beberapa cara yang aman dan efektif untuk mengelola migrain Anda selama kehamilan tanpa sembarangan minum obat-obatan.
1. Mandi air dingin
Hal ini akan membantu mengendurkan saraf kepala dan menghilangkan migrain, karena memiliki efek mati rasa pada rasa sakit. Jika tidak berani untuk mandi air dingin, kompres atau mandi air hangat dapat memberi Anda efek yang sama dengan membantu merilekskan otot yang tegang.
2. Olahraga ringan
Dengan melakukan olahraga ringan dapat membantu meningkatkan hormon baik dalam tubuh Anda. Namun, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum melakukan latihan rutin yang aman selama kehamilan.
3. Tidur
Saat rasa sakit di kepala sudah mulai terasa, alihkan dengan tidur, karena akan membantu membebaskan dari stres yang memicu migrain. Jika Anda tidak dapat tertidur karena rasa sakit, cobalah untuk bermeditasi sebentar untuk membantu mengeluarkan hormon tidur..
sumber
Kode Iklan 300x250
SEMUA ibu hamil pasti akan menghadapi banyak gangguan. Selama kandungan, migrain lebih sering terjadi pada ibu hamil.
Migrain merupakan nyeri kepala yang diakibatkan oleh pembesaran pembuluh darah di otak. Jika rasa sakit sudah berlebih, biasanya langsung diikuti dengan rasa mual dan juga gangguan tidur.
Ini membuat para ibu hamil bingung saat mencari obat aman untuk dikonsumsinya, karena takut terkena dampak yang semakin buruk. Banyak faktor yang menimbulkan rasa migrain, karena itu ibu hamil harus segera mengenali apa pernyebab dan cara mengatasinya seperti yang dilansir dari Boldsky, Kamis (15/11/2018) berikut:
Fluktuasi hormonal
Hormon seperti estrogen diketahui memicu migrain, itulah mengapa perempuan sering mengalami serangan sakit kepala selama kehamilan, menstruasi dan menopause. Kadar serotonin yang rendah sering dikaitkan dengan migrain, maka itu sebabnya sering terjadi ketika Anda merasa emosi atau merasa stres.
Tekanan fluktuasi
Kenaikan tekanan darah dapat menyebabkan saraf otak menyempit hingga membatasi aliran darah. Saat migrain terjadi pada kehamilan menjadi tanda peringatan preeklamsia.
Otot spasme
Spasme terjadi ketika adanya ketegang otot secara tiba-tiba, yang sering meregang untuk mengakomodasi perkembangan bayi dalam kandungan. Karenanya tubuh ibu hamil mengeluarkan serotin selama kekejangan otot berlansung hingga memicu migrain.
Sebagian umum ada yang menganggap semua ini terjadi karena faktor dari makanan, dan cuaca hingga bisa menimbulkan migrain. Obat-obatan seperti aspirin atau ibuprofen adalah obat anti-inflamasi non-steroid, diketahui menyebabkan banyak komplikasi untuk bayi yang belum lahir, oleh karena itu ibu hamil harus menghindarinya.
Berikut adalah beberapa cara yang aman dan efektif untuk mengelola migrain Anda selama kehamilan tanpa sembarangan minum obat-obatan.
1. Mandi air dingin
Hal ini akan membantu mengendurkan saraf kepala dan menghilangkan migrain, karena memiliki efek mati rasa pada rasa sakit. Jika tidak berani untuk mandi air dingin, kompres atau mandi air hangat dapat memberi Anda efek yang sama dengan membantu merilekskan otot yang tegang.
2. Olahraga ringan
Dengan melakukan olahraga ringan dapat membantu meningkatkan hormon baik dalam tubuh Anda. Namun, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum melakukan latihan rutin yang aman selama kehamilan.
3. Tidur
Saat rasa sakit di kepala sudah mulai terasa, alihkan dengan tidur, karena akan membantu membebaskan dari stres yang memicu migrain. Jika Anda tidak dapat tertidur karena rasa sakit, cobalah untuk bermeditasi sebentar untuk membantu mengeluarkan hormon tidur..
sumber